Lompat ke isi utama

Berita

1600 Mahasiswa Unsiq Siap Awasi Pemilu

1600 Mahasiswa Unsiq Siap Awasi Pemilu

WONOSOBO - Sedikitnya 1600 Mahasiswa Universitas Sains Alquran (Unsiq ) Jawa Tengah di Wonosobo deklarasi siap Mengawasi Pemilu 2019. Deklarasi Mahasiswa baru Unsiq tersebut, dihelat Kamis (12/9/2018) dan akan dilanjutkan dengan aksi Art Papper Mop yang akan digelar Sabtu (15/9/2018) di Lapangan Kemiri dekat Kampus Unsiq. Aksi ini merupakan kerjasama Antara Bawaslu Kabupaten Wonosobo dengan BEM Unsiq. Menurut Ketua Bawaslu Wonosobo Sumali Ibnu Chamid, Mahasiswa baru Unsiq semuanya merupakan generasi Millenial. Usia rata rata baru masuk 17 tahun. Itu berarti sebagian besar merupakan pemilih Pemula. "Sebelum deklarasi, kami beri pembekalan tentang sejarah pengawasan Pemilu, sekaligus pentingnya mengawasi Pemilu agar berlangsung Luber dan Jurdil,"ungkapnya, usai mengisi Pembekalan dalam Forum Ospek di Kampus Unsiq. Sumali menjelaskan, deklarasi mahasiswa ini, bagian dari komitmen mahasiswa mengawasi Pemilu, di antaranya mendorong Pemilu bersih tanpa politik uang, tanpa politisasi SARA sekaligus komitmen memberantas berita hoax. "Mahasiswa menjadi relawan partisipatif, mengawal pemilu bersih dari wilayah cakupan masing masing,"katanya. Untuk itu, lanjut pria yang intim disapa Ale ini, pihaknya mendorong mahasiswa menjadi pemilih cerdas mengawasi diri sendiri, serta mengawasi di lingkungannya agar ikut melaporkan apabila terjadi pelanggaran di wilayahnya. https://www.youtube.com/watch?v=R6MsKON4czg "Mahasiswa ini berasal dari berbagai daerah di Indonesia, "tegasnya. Fiki Presiden Mahasiswa BEM Unsiq menyatakan, pihakbya sengaja mengajak kerjasama dengan Bawaslu Wonosobo untuk menggugah kesadaran mahasiswa baru agar menjadi agen perubahan, salah satunya dalam mengawal demokrasi. "Forum Ospek ini merupakan bekal bagi mahasiswa baru, maka penting memahami tentang pengawasan Pemilu,"katanya. Untuk proses deklarasi, kata Fiki, akan dilanjutkan pada akhir pekan. Sebanyak 1644 mahasiswa akan gelar art papper Mop. Di mana mahasiswa akan membuat gerakan menyatakan kampus bersih serta mengawasi Pemilu. "Kami berharap ajakan kami bisa menyebar luas dengan aksi ini, sehingga menggugah kesadaran banyak pihak dalam mengawal demokrasi,"ujarnya. (Humas Bawaslu Wonosobo)