Bawaslu Kabupaten Wonosobo Gelar Podcast: “Pengawas Partisipatif sebagai Garda Depan Demokrasi di Masa Non-Tahapan”

Wonosobo – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Wonosobo menggelar podcast dengan tema “Pengawas Partisipatif sebagai Garda Depan Demokrasi di Masa Non-Tahapan” pada Rabu, 17 September 2025. Acara ini disiarkan secara langsung dari studio kantor Bawaslu Wonosobo mulai pukul 10.00 WIB.

Podcast menghadirkan narasumber Dhyan Kartika W., Anggota Bawaslu Kabupaten Wonosobo selaku Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Hubungan Masyarakat. Selain itu, turut hadir dua kader Pendidikan Pengawas Partisipatif (P2P), yaitu Ahmad Mubin dan Alya Salsabila N. Acara ini dipandu oleh Subekti, staf Bawaslu Wonosobo, yang bertindak sebagai moderator.

Dalam diskusi, Dhyan Kartika W. menekankan pentingnya pengawasan partisipatif di masa non-tahapan pemilu sebagai bentuk keterlibatan aktif masyarakat dalam menjaga nilai demokrasi. “Demokrasi bukan hanya tentang saat pemilu berlangsung, tetapi juga bagaimana kita bersama-sama mengawasi sejak dini agar tercipta proses pemilu yang jujur dan adil,” ujarnya.

Sementara itu, para kader Pendidikan Pengawas Partisipatif, Ahmad Mubin dan Alya Salsabila N., juga mengajak masyarakat untuk aktif mengambil peran dalam pengawasan. Menurut mereka, peran masyarakat sangat penting agar setiap indikasi pelanggaran dapat dicegah sejak awal.

“Partisipasi masyarakat adalah garda terdepan demokrasi. Kita semua memiliki peran untuk mewujudkan pemilu yang berintegritas,” ungkap Ahmad Mubin. Senada, Alya Salsabila menambahkan bahwa generasi muda harus berani menyuarakan kepedulian terhadap demokrasi melalui tindakan nyata dalam pengawasan.

Podcast ini menjadi ruang edukasi sekaligus ajakan kepada publik, khususnya generasi muda, untuk tidak bersikap apatis terhadap demokrasi. Melalui siaran langsung ini, Bawaslu Wonosobo berharap semakin banyak masyarakat yang menyadari bahwa pengawasan pemilu adalah tanggung jawab bersama.