Bawaslu Wonosobo Ikuti Literasi Pojok Pengawasan Bahas KKN Tematik
|
WONOSOBO – Bawaslu Kabupaten Wonosobo mengikuti kegiatan Literasi Pojok Pengawasan Volume 5 yang diselenggarakan Bawaslu Provinsi Jawa Tengah secara daring pada Senin (1/9/2025). Kegiatan ini mengangkat tema “KKN Tematik dalam Pengawasan Partisipatif: Antara Tantangan, Hambatan, dan Peluang” dengan menghadirkan narasumber Amir Fudin, Anggota Bawaslu Kabupaten Brebes, dan Agus Sulistyo, Anggota Bawaslu Kota Surakarta.
Ketua Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, Muhammad Amin, dalam sambutannya menyampaikan bahwa KKN Tematik merupakan langkah strategis dalam membangun sinergi dengan perguruan tinggi.
“KKN Tematik menarik karena perguruan tinggi adalah tempat lahirnya kaum intelektual. Dari sinilah banyak perubahan dapat dimulai,” ujarnya.
Anggota Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, Nur Kholiq, menambahkan bahwa KKN Tematik dapat diarahkan untuk memperkuat pengawasan partisipatif.
“Mahasiswa bisa menjadi bagian dari pengawas partisipatif melalui kerja sama dengan kampus. Harapannya, semakin banyak daerah mendorong KKN bertema pengawasan pemilu, demokrasi, dan isu strategis lain,” jelasnya.
Dalam paparan narasumber, Amir Fudin menjelaskan KKN Tematik yang telah dilaksanakan Bawaslu Brebes bersama Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Brebes dengan melibatkan 165 mahasiswa di 15 desa. Program ini dapat meningkatkan partisipasi masyarakat sekaligus mengembangkan kapasitas mahasiswa dalam pendidikan politik.
“Meski ada kendala seperti keterbatasan anggaran dan rendahnya kesadaran masyarakat, KKN Tematik terbukti mampu memperluas jangkauan pengawasan,” ungkap Amir.
Sementara itu, Agus Sulistyo memaparkan konsep Jangkar Pengawasan Pemilu melalui KKN Tematik yang digagas bersama Institut Islam Mambaul Ulum (IIM) Surakarta. Mahasiswa memiliki peran strategis sebagai edukator, fasilitator, pengawas partisipatif, dan katalisator yang menjembatani Bawaslu dengan masyarakat.
“KKN Tematik diharapkan menjadi jangkar gerakan kolaboratif antara Bawaslu dan kampus untuk membumikan pengawasan partisipatif,” tegas Agus.
Melalui kegiatan ini, Bawaslu Kabupaten Wonosobo semakin terdorong untuk menjalin kerja sama dengan perguruan tinggi, sehingga partisipasi masyarakat dalam pengawasan pemilu di tingkat lokal dapat semakin kuat dan meluas.
Penulis : Humas Bawaslu