WARGA MENAWARKAN DIRI MENJADI PENGAWAS PARTISIPATIF
|
WONOSOBO – Menyadari sering terjadi pelanggaran dalam proses Pemilu/Pilkada, Warga Desa Mergolanggu, Kecamatan Kalibawang menawarkan diri untuk menjadi kader pengawas partisipatif, pada Rabu (13/10).
Kegiatan Pengembangan Desa Politik Uang merupakan inisiatif dari Bawaslu Kabupaten Wonosobo untuk menjalin kerja sama dengan pemerintahan setempat, mengingat dalam setiap tahapan Pemilu ataupun Pilkada tidak menutup kemungkinan terjadi pelanggaran.
“Salah satu metode untuk meminimalisir pelanggran dalam Pemilu/Pilkada yaitu dengan cara Bawaslu turun langsung ke masyarakat, melakukan sosialisasi sekaligus menggali informasi tentang kejadian-kejadian yang terjadi di masyarakat.” Ungkap Eko Fifin Haryanti anggota Bawaslu Wonosobo dalam sambutan Kegaiatan Pengembangan Desa Anti Politik Uang di Desa Mergolanggu.
Ia juga mengaku, dipilihnya Desa Mergolanggu sebagai desa pengembangan Bawaslu Wonosobo, karena masyarakatnya memiliki antusias yang tinggi dalam menolak politik uang.
Sementara itu, Sekretaris Desa Mergolanggu, Kisno berharap kedepan khususnya di Desa Mergolanggu terkait dengan penyelenggaraan Pemilu bisa dilaksankan dengan baik, aman, jujur dan tanpa ada politik uang.
“kehadiran Bawaslu Wonosobo sangat membantu kami selaku pemerintahan desa untuk kembali menyadarkan masyarakat akan pentingnya pengetahuan tentang Pemilu/Pilkada, sehingga masyarakat kami bisa menjadi pemilih yang cerdas.” Terangya.
Dalam Forum Grub Diskusi (FGD) salah satu peserta kegiatan mengatakan, masyarakat sebanarnya menunggu momen seperti ini, dimana Bawaslu hadir langsung ke masyarakat untuk melakukan Pendidikan Pemilu/Pilkada.
“Saya mewakili peserta di forum ini, bahwa kami sangat senang dengan adanya kegiatan semacam ini, selain membuka wawasan baru tentang kepemiluan, kami juga bersedia dan siap untuk menjadi kader-kader pengawas partiisipatif, demi terciptanya Desa Mergolanggu bebas dari politik uang.” Tegasnya.
Kegiatan yang bertempat di obyek Wisata Gunung Lanang dihadiri oleh jajaran pimpinan Bawaslu Wonosobo, jajaran Pemerintahan Desa Mergolanggu dan perwakilan dari beberpa unsur masyarakat, seperti perwakilan tokoh agama, tokoh masyrakat, karang taruna dan kader PKK. Kemudian diakhir acara ditutup dengan penandatangan MoU antara Bawaslu Kabupaten Wonosobo dengan Pemerintahan Desa Mergolanggu. (Dedik/Humas Bawaslu Wonosobo)
